GAMBAR BITMAP VS VEKTOR

Author: Zhoebig / Label: , ,

  1. Gambar Bitmap
Gambar bitmap atau juga disebut sebagai gambar raster merupakan gambar yang terbentuk dari kumpulan titik yang disebut dengan pixel (picture element) dalam suatu grid. Pada tampilan monitor titik-titik tersebut berbentuk kotak dan berkumpul membentuk suatu susunan mosaik dimana tiap-tiap titik menyimpan informasi warna sehingga akan terlihat menjadi suatu detail bentuk oleh pandangan mata kita. Banyaknya jumlah titik tersebut tersusun berdasarkan besar resolusi gambar dan dimensi gambar yang dinyatakan dalam satuan dpi (dots per inch) atau ppi (pixels per inch). Gambar bitmap juga bisa dikatakan sebagai gambar yg resolution dependent yang berarti kualitas gambar tergantung pada besarnya resolusi. Semakin besar resolusinya maka gambar yang dihasilkan akan semakin detail. 
Tampilan gambar bitmap pada kondisi ukuran normal

 Tampilan pembesaran gambar bitmap sehingga terlihat susunan pixelnya
 Oleh karena itu pembesaran dan pengecilan ukuran gambar bitmap akan berpengaruh pada kualitas gambar tersebut. Begitu pula perubahan pada besarnya resolusi akan berpengaruh pula pada kualitas gambar, misalnya gambar pada kondisi normal diperbesar resolusinya maka gambar akan tampak kabur atau out of focus atau diperkecil resolusinya maka detail gambar akan menjadi berkurang. Besar kecil resolusi gambar yang dipakai tergantung dari kebutuhan penggunaan gambar tersebut. Semakin besar resolusinya pada ukuran gambar yang sama maka semakin besar pula ukuran file dari gambar tersebut. Semakin besar ukuran file maka semakin besar pula alokasi memori yang digunakan untuk memproses tampilan gambar tersebut. Sedangkan untuk jumlah warna tergantung dari color depht gambar tersebut yang dinyatakan dalam satuan bit (misalnya 1 bit, 8 bit, 16 bit, 24 bit dan 32 bit) dimana jumlah warna merupakan pangkat dari 2n dimana n=besar bit. Misal jumlah warna gambar 1 bit adalah 21=2 warna, 8 bit adalah 28 = 256 warna.
Melihat uraian diatas bukan berarti gambar bitmap banyak mempunyai kelemahan akan tetapi gambar bitmap juga mempunyai kelebihan yaitu memiliki detail dan warna yang tinggi. Gambar bitmap mampu mempresentasikan gambar secara riil dan sempurna, misalnya hasil dari foto-foto digital. Oleh karena itu software yang berbasis bitmap editor sangat cocok untuk pengolahan gambar digital seperti pemyesuaian warna, manipulasi gambar, atau untuk keperluan digital imaging.
Aplikasi grafis yang berbasis bitmap diantaranya seperti Adobe Photoshop, Corel Photopaint, JASC Paint Shop Pro, Microgrfix Picture Publisher, Ulead Photoimpact. Format-format yang digunakan pada gambar bitmap antara lain Windows BMP, GIF, JPEG, PNG, Mac PICT, PCX, TIFF dan PSD (Adobe Photoshop).

  1. Gambar Vektor
Gambar vektor adalah gambar yang dibuat melalui garis yang mempunyai besar dan arah tertentu. Garis-garis ini akan membentuk suatu kurva atau bidang yang memiliki warna isian (fill) dan outline atau stroke yang dapat diubah. Gambar vektor merupakan gambar resolution independent dimana kualitas gambar tidak dipengaruhi besar kecilnya resolusi sehingga pembesaran dan pengecilan ukuran gambar tidak mempengaruhi kualitas gambar. Tidak seperti pada gambar bitmap, kondisi gambar vektor akan tajam baik di layar monitor maupun pada saat dicetak.
 Tampilan gambar vektor pada kondisi ukuran normal
Tampilan pembesaran gambar vektor dimana detail gambar masih terlihat utuh
Sekarang setiap aplikasi pengolahan gambar berbasis vektor telah mampu mengolah gambar bitmap layaknya aplikasi berbasis bitmap, bahkan mampu pula mengubah gambar vektor menjadi gambar bitmap. Proses konversi tersebut disebut dengan istilah rasterizing. Proses ini tidak akan mengurangi kualitas gambar jika pilihan resolusinya tepat. Konversi ini biasanya dilakukan untuk keperluan desain web atau animasi. Bias juga untuk menghindari proses pencetakan yang sangat kompleks apabila data vektor terdiri atas berbagai jenis appearance.
Kelemahan gambar vektor adalah kemampuannya dalam mempresentasikan gambar secara detail dan riil. Detail yang dihasilkan masih jauh dari gambar bitmap. Gambar vektor akan tampak baik untuk warna-warna solid atau gradasi warna standar. Bukan gambar dengan tingkat gradasi warna yang kompleks seperti pada gambar bitmap. Oleh karena itu gambar vektor biasanya digunakan untuk membuat gambar ilustrasi kartun (clip art) atau logo yang biasanya memiliki warna yang flat atau soliditas bentuk dan fleksibelitas ukuran.
Aplikasi berbasis vektor antara lain Adobe Illustrator, CorelDraw, Macromedia Freehand, Xara, Serif Draw Plus, AutoCad dan Havard Draw. Format-format yang digunakan antara lain ai (Adobe Illustrator), CDR (CorelDraw), CMX (Corel Exchange), CGM (Computer Graphics Metafile), DRW (Micrografix Draw), DXF (AutoCad) dan WMF (Windows Metafile).

0 komentar:

Posting Komentar

Zhoebig_snake. Diberdayakan oleh Blogger.